Pengelolaan Resistensi Gulma Terhadap Herbisida Di Perkebunan Kelapa Sawit
Gulma merupakan salah satu organisme
penganggu tanaman yang sangat merugikan bagi perkebunan maupun petani
kelapa sawit. Apalagi di daerah-daerah tropis seperti Indonesia, gulma
bahkan dapat tumbuh dengan sangat cepat dan menjadi masalah sepanjang
tahun. Kurang lebih ada 30 ribu spesies gulma yang mengganggu tanaman
pertanian. Apabila tidak dikendalikan dengan baik maka gulma sangat
berpotensi menekan produksi tanaman.
Kerusakan tanaman oleh gulma bertanggung
jawab terhadap kehilangan lebih dari 13% produksi pertanian dunia atau
sekitar USD75.6 milyar setiap tahun (Oerke et. al., 1994).Secara global,
gulma dapat mengakibatkan kehilangan produksi pertanian hingga 50%,
bahkan pada tanaman pangan, gulma dapat menyebabkan gagal panen. Hal itu
terjadi oleh karena gulma berkompetisi dengan tanaman pokok untuk
memperebutkan ruang, nutrisi, air, dan sinar matahari. Permasalahan
gulma ini berlaku juga untuk perkebunan kelapa sawit.
Pengendalian gulma terpadu (Integrated
Weeds Management, IWM) adalah program pengelolaan gulma yang disarankan.
Program ini memadukan metode-metode pengendalian gulma yang efektif
dari pengendalian secara mekanis, manual, biologis, hingga pengendalian
gulma secara kimiawi. Cara-cara tersebut dapat digunakan sesuai dengan
keadaan lahan, populasi gulma, skala kebun, dan perhitungan ekonomis,
serta dengan mempertimbangkan faktor-faktor keamanan terhadap manusia,
tanaman, dan juga lingkungan.
Populasi gulma yang telah berada pada
ambang batas ekonomis harus segera dikendalikan. Salah satu teknik
pengendalian gulma yang saat ini dinilai paling cost-effective adalah
dengan menggunakan herbisida. Oleh sebab itu di lahan-lahan pertanian
dan perkebunan modern di dunia, herbisida telah dipergunakan secara
luas.
Penggunaan herbisida pun sudah sangat
umum untuk mengendalikan gulma di perkebunan kelapa sawit. Beberapa
jenis herbisida yang biasa digunakan pada perkebunan kelapa sawit
terdiri meliputi herbisida kontak yang berbahan aktif parakuat,
herbisida sistemik yang berbahan aktif glifosat maupun glufosinat,
maupun herbisida residual selektif dari golongan urea.
Kantor Layanan & Pemesanan
hubungi:
Distributor Resmi NASA
N-464184
Moch Rizal Fauzi
Dawunan, Secang, Kab.Magelang, Jawa Tengah
Telepon :
+62857 2692 9962
Mobile :
085 726 929 962 (INDOSAT)
Whatsapp :
085 726 929 962
+6285 726 929 962
Kantor Pusat PT. Natural Nusantara
Jl. Ring Road Barat no 72 Salakan, Trihanggo, Gamping, Sleman, Yogjakarta.